Aktual

CimaArt sebagai awal kebangkitan seni budaya kota Cimahi

Natalie (31/10/2025). Seniman Asal Negara Rusia

 Cimahi, Cimahi Aktual — Suasana penuh warna dan kreativitas telah mewarnai Kota Cimahi selama sepekan melalui perhelatan CimaArt 2025, yang digelar sejak 25 hingga 31 Oktober di Cimahi Mall.

Kegiatan ini menjadi wadah ekspresi bagi para pelaku seni dan budaya yang menampilkan beragam karya dan pertunjukan menarik.

Pendidikan Seni Gambar , CimaArt (31/10/2025).

Selama acara berlangsung, para pengunjung disuguhkan dengan pameran seni rupa, kriya, teater, tari, dan pantomim yang tersaji secara apik dan menghibur. Keterlibatan lintas komunitas seni menunjukkan semangat kolaboratif yang kuat dalam membangun ekosistem seni di Kota Cimahi.

Menurut Ibu Noer Libyana, salah satu peserta pameran, penyelenggaraan CimaArt dianggap sebagai langkah awal untuk menjadikan Cimahi sebagai kota yang campernik—cerdas, kreatif, dan berkarakter dalam bidang seni.

“Tujuan kami ke depan adalah menjadikan CimaArt sebagai sarana promosi dan pariwisata berbasis edukasi seni. Setelah acara ini berakhir, kegiatan pelatihan, seminar, dan workshop seni rupa serta kriya akan terus dilanjutkan secara rutin,” ujarnya.

Kang Hamdan , Sktesa Wajag (31/10/2025)

Suasana semarak juga terlihat saat Agus Hamdani dari komunitas Gambar Gampang memandu anak-anak PAUD dan TK belajar melukis. Tawa riang dan antusiasme peserta kecil menambah hangat suasana pameran.

Selain itu, Hamdani yang dikenal sebagai pelukis sketsa cepat turut memamerkan karyanya dan membuka layanan sketsa wajah instan.

“Hanya dalam waktu sekitar 15 menit, saya dapat menyelesaikan satu sketsa wajah. Pengunjung tidak perlu menunggu lama,” ungkapnya.

Tak kalah menarik, penampilan Miss Natalie, warga negara Rusia yang menikah dengan warga Cimahi, menjadi sorotan tersendiri. Dengan suara khasnya, guru musik tersebut membawakan lagu-lagu Sunda, Rusia, dan klasik bergaya opera yang memukau penonton.

“Saya mencintai seni dan merasa terhormat bisa ikut berpartisipasi di CimaArt,” tuturnya dengan penuh semangat.

Menjelang sore, lantunan seriosa ala Sovyet yang dibawakan Natalie menutup acara dengan nuansa syahdu dan membangkitkan semangat. CimaArt pun dipandang bukan sekadar pameran seni, melainkan gelombang awal kebangkitan seni budaya di Kota Cimahi.

Geliat seni ini diharapkan terus berlanjut, menjadi inspirasi bagi generasi muda, serta menjadikan Cimahi sebagai kota kreatif dan berdaya saing di bidang seni dan budaya.


Penulis: Soni Sonjaya
Editor  : Ghaza

0 Komentar

Iklan Banner

Pasang Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close