![]() |
pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur hingga proyek infrastruktur yang memperluas aksesibilitas di Kalimantan Selatan. |
Berdasarkan pantauan lapangan, harga tanah di kawasan Gambut kini bervariasi cukup tajam, mulai dari Rp50 ribu hingga Rp550 ribu per meter persegi, tergantung lokasi, akses, dan fasilitas yang tersedia. Sementara itu, di kawasan perkotaan seperti Banjarmasin, harga tanah bisa mencapai Rp6 juta per meter persegi, menunjukkan perbedaan signifikan antara wilayah pinggiran dan pusat kota.
“Lokasi yang dekat dengan jalan utama dan memiliki fasilitas lengkap seperti listrik, air bersih, serta jaringan internet akan lebih mahal. Apalagi jika berada di jalur strategis yang terhubung ke proyek infrastruktur baru,” ujar salah satu agen properti lokal, Jumat (19/9/2025).
Faktor yang Mengerek Harga Tanah
Beberapa faktor utama yang mendorong lonjakan harga tanah di wilayah Banjar dan sekitarnya antara lain:
- Lokasi Strategis – Tanah yang dekat dengan pusat kota, kawasan bisnis, atau fasilitas umum memiliki nilai lebih tinggi.
- Aksesibilitas – Jalan yang memadai dan transportasi publik meningkatkan nilai jual lahan.
- Fasilitas Lahan – Adanya fasilitas dasar seperti listrik dan air bersih membuat tanah lebih diminati.
- Rencana Pengembangan Wilayah – Proyek pembangunan seperti jalan tol, kawasan industri, hingga efek domino dari pembangunan IKN menjadi faktor pendorong utama.
![]() |
Peta Kalimantan Selatan |
“Sekarang adalah waktu yang tepat bagi masyarakat untuk mempertimbangkan investasi tanah. Dalam beberapa tahun ke depan, nilai tanah diproyeksikan meningkat tajam,” tambah agen properti tersebut.
Tips Membeli Tanah di Banjar dan Sekitarnya
Bagi calon pembeli, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum membeli tanah:
-
Pastikan status legalitas tanah jelas dan tidak dalam sengketa.
-
Periksa rencana tata ruang wilayah (RTRW) agar sesuai dengan tujuan pembelian.
-
Konsultasikan dengan agen properti atau notaris berpengalaman untuk menghindari kerugian.
Dengan tren harga yang terus naik, wilayah Banjar, Gambut, dan Guntung Ujung menjadi ladang investasi menjanjikan bagi masyarakat maupun investor. Pembangunan yang masif di Kalimantan Selatan dan sekitarnya memberikan sinyal positif bahwa pertumbuhan ekonomi di kawasan ini akan terus bergerak maju.(Red)
0 Komentar