Aktual

Sosialisasi Empat Pilar MPR RI Bersama AKSPI Digelar di Bandung, Komitmen Perkuat Pendidikan dan Karakter Bangsa

 

KOMITE SEKOLAH MEMPERKOKOH IMPLEMENTASI NILAI-NILAI 4 PILAR KEBANGSAAN, MENUJU JABAR ISTIMEWA DAN INDONESIA EMAS 2045 

 Bandung, 2 Juli 2025, Cimahi Aktual.com – Komitmen dalam memperkuat karakter bangsa dan kualitas pendidikan kembali ditegaskan melalui kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI yang digelar oleh Asosiasi Komite Satuan Pendidikan Se-Indonesia (AKSPI) bersama MPR RI, bertempat di Aula Ki Hadjar Dewantara, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Rabu (2/7/2025).

Acara ini dihadiri oleh Dr. Tr. H. Agun Gunandjar Sudarsa, BC, IP, M.Si., yang hadir sebagai Wakil Ketua Badan Sosialisasi 4 Pilar MPR RI sekaligus Anggota DPR RI Periode 2024-2029. Dalam kegiatan tersebut, materi inti mengenai Empat Pilar Kebangsaan disampaikan secara langsung dan disambut hangat oleh para peserta yang berasal dari komite sekolah TK hingga SLB di 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat.

Berfoto dengan para NARASUMBER
Kolaborasi Strategis Ditekankan untuk Perbaikan Layanan Pendidikan

Melalui kegiatan ini, sebuah langkah nyata telah ditunjukkan oleh AKSPI dan MPR RI dalam membangun kesamaan visi demi kemajuan pendidikan nasional. Ucapan terima kasih disampaikan oleh Ketua Umum AKSPI, Drs. H. Bambang Haryono, atas sinergi yang terjalin bersama MPR RI serta dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Jawa Barat.

“Momentum ini dimanfaatkan untuk mempertegas peran strategis komite sekolah dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Sekaligus memperkuat implementasi Pergub 97 Tahun 2022, yang menempatkan gubernur sebagai pembina komite sekolah,” ujar Bambang Haryono dalam sambutannya.

Pengurus AKSPI Jawa Barat

Isu Pendidikan dan Rombel Jadi Sorotan

Dalam kegiatan tersebut, isu peningkatan jumlah siswa dalam satu rombongan belajar (rombel) turut dibahas. AKSPI menyatakan posisinya yang mendukung langkah pemerintah sambil mendorong kolaborasi dari masyarakat agar fasilitas pendidikan dapat ditingkatkan sesuai dengan tupoksi komite sekolah.

Berfoto paserta dengan Narasumber 

Dukungan Dinas Pendidikan Jabar: Program Karakter dan Pencegahan Putus Sekolah

Mewakili Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat, Kabid PSMK Dr. Edy Purwanto menyampaikan dua poin penting, yakni: penguatan peran komite sekolah dalam pengawasan tata kelola pendidikan, serta partisipasi aktif dalam program pencegahan anak putus sekolah dan pengembangan karakter siswa.

Konsep pendidikan karakter "Panca Waluya" dan program bela negara non-militer dijelaskan sebagai bentuk adaptasi terhadap permasalahan sikap siswa yang menyimpang di sejumlah daerah. Upaya membentuk sekolah ramah anak melalui 7 kebiasaan baik pun tengah digalakkan agar lingkungan belajar menjadi lebih bersih, inklusif, dan suportif.

“Program ini diharapkan dapat menggantikan kebutuhan pelatihan di barak militer. Karena sekarang sudah dijalankan secara masif di satuan pendidikan,” terang Edy.

Para Narasumber Acara Empat Pilar

Regulasi dan Solusi untuk Anak Putus Sekolah Disiapkan

Permasalahan tingginya angka putus sekolah di Jawa Barat juga tak luput dari perhatian. Kebijakan maksimal 50 siswa per rombel disebutkan sebagai bagian dari strategi yang dijalankan untuk mengoptimalkan ruang belajar. Solusi tambahan seperti program SMA terbuka bagi anak dari keluarga tidak mampu dan anak panti asuhan juga tengah dirancang.

Materi Empat Pilar Disampaikan, Pengurus AKSPI Jabar Dilantik

Rangkaian kegiatan turut diisi oleh sesi pemaparan materi Empat Pilar oleh Dr. Agun Gunandjar Sudarsa yang didampingi oleh Ketua AKSPI Jabar, Prof. Cartono, S.Pd., M.Pd. serta dipandu oleh Dr. Yusuf, M.M. sebagai moderator. Materi yang disampaikan mencakup Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi fondasi berbangsa dan bernegara.

Sebagai penutup, acara dilengkapi dengan sesi tanya jawab interaktif, pelantikan pengurus AKSPI Jawa Barat, dan ramah tamah yang mempererat silaturahmi antar peserta.

***(red)***

0 Komentar

Posting Komentar
Pasang Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close